Intel Core i5 655K
Posted by
Ditujukan untuk para penggemar overclock, saudara kembar dari Core i5 650 ini memiliki faktor pengali yang bebas diubah-ubah.
Bagi sebagian pengguna PC,
melakukan overclock (menjalankan komponen di atas spesifikasi standar)
mampu memberikan kepuasan tersendiri bagi mereka. Intel sebagai salah
satu produsen prosesor terbesar melihat pasar ini cukup potensial
sehingga mereka merilis prosesornya yang dikhususkan untuk penggemar
overclocking.
Apa bedanya prosesor biasa dengan prosesor yang dikhususkan untuk overclock?
Prosesor semacam ini biasanya
memiliki faktor pengali prosesor (multiplier) yang tidak dikunci. Dengan
demikian pengguna bebas mengatur multiplier-nya untuk mencapai
kecepatan prosesor yang lebih tinggi. Overclock semacam ini termasuk
mudah, karena pengguna hanya perlu “bermain-main” dengan setting
prosesor tanpa harus repot dengan setting motherboard dan lainnya.
Untuk prosesor masa kini, yang
cukup terkenal dengan prosesor dengan multiplier tidak dikunci adalah
jajaran prosesor Black Edition milik AMD. Sementara untuk Intel, Feature
ini hanya terdapat pada prosesor yang termasuk dalam Extreme Edition
yang termasuk prosesor kelas atas. Oleh karena itu, sekarang Intel
meluncurkan prosesor dengan fitur serupa tapi menyasar segmen menengah
alias mainstream.
Intel Core i5 655K sebenarnya
bukanlah prosesor yang benar-benar baru. Secara teknis, spesifikasi Core
i5 655K sama dengan Core i5 650: dua inti dengan kecepatan 3,2Ghz,
L3-cache 4MB, dan dibekali feature Hyper-Threading dan Turbo Boost.
Hanya saja pada Core i5 655K faktor pengali prosesor tidak dikunci.
Untuk menguji kemampuannya, kami
pun segera mencoba melakukan overclock Intel Core i5 655K. Kami
melakukan dua kali proses overclock dengan menggunakan dua pendingin
yang berbeda. Tujuannya untuk memastikan kemampuan kemampuan maksimal
prosesor ini. Uji pertama menggunakan HSF standar Intel yang termasuk
dalam pake penjualan Core i5 655K. Sementara uji kedua menggunakan HSF
khusus untuk kegiatan overclocking dengan desain tower serta dilengkapi
heat-pipe.
Pada uji pertama menggunakan HSF
standar bawaan Intel, kami berhasil memaksa 655K berjalan dengan
kecepatan 4 Ghz. Namun kami terpaksa berhenti di situ, karena pada titik
ini temperatur menunjukkan angka yang cukup tinggi. Bahkan ketika kami
menyentuh bagian aluminium dari pendingin, panas yang terasa cukup
menyengat.
Kemudian kami mengganti HSF
dengan produk pihak ketiga yang memang ditujukan untuk overclock.
Penggantian HSF ini berefek cukup baik, karena selain suhunya turun kami
berhasil menaikkan kecepatan prosesor maksimum menjadi 4.4 Ghz. Cukup
menarik. Di sini terlihat bahwa peralatan pendingin yang digunakan
merupakan kunci utama dalam melakukan overclock Core i5 655K.
***
Dengan multiplier yang tidak
dikunci ini, proses overclock lebih mudah karena pengguna tinggal
menaikkan multiplier tersebut. Hanya saja faktor suhu kerja prosesor
harus menjadi perhatian utama, karena jika bisa ditekan maka maka
kecepatan overclock yang diraih bisa semakin tinggi. Berbekal pendingin
standar peningkatan kinerja yang dicapai cukup baik, tapi lebih baik
lagi menggunakan pendingin pihak ketiga jika Anda memang ingin
memaksimalkan kinerja dari prosesor ini.(Karuna)
Spesifikasi Intel Core i5 655K
Kecepatan maksimal yang berhasil dicapai pada uji Overclock di Lab InfoKomputer.
Plus : Multiplier tidak dikunci.
Minus : Lebih mahal dari prosesor dengan speksifikasi yang sama
Skor Penilaian
- Kinerja : 4
- Fitur : 4
- Harga : 3,7
- Skor Total : 3,9
Info : http://www.infokomputer.com/
0 komentar:
Posting Komentar